“Ada awal, pasti ada akhir. Ada pertemuan, maka juga ada perpisahan”
Sudah menjadi tradisi oleh KJRI Melbourne untuk mengadakan acara penyambutan staff baru, juga perpisahan untuk staff yang masa kerjanya sudah habis dan akan kembali ke Tanah Air Indonesia.
Tentu bahagia dan sedih meliputi acara penyambutan sekaligus perpisahan staff KJRI Melbourne yang dilaksanakan secara online pada Zoom Meeting dan ditayangkan live pada Youtube KJRI Melbourne hari Jumat, 28 Januari 2022 lalu.
Bahagia karena hadirnya staff baru yaitu Bapak Geovannie Foresty Palembangan (Konsul Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya) bersama dengan keluarga di Kota Melbourne. Namun sedih karena harus melepas dua staff yaitu Bapak Alfons M. Sroyer (sebelumnya menjabat sebagai Konsul Fungsi Protokol dan Konsuler) dan keluarga juga Bapak Anwar Sali atau yang akrab disapa Bapak Wawan untuk kembali ke Tanah Air.
Acara tersebut diawali oleh pemutaran video tari Mangastuti oleh sanggar Sang Penari (Maria Parker dan Ganda Marpaung), dilanjutkan sambutan dari Bapak Konjen Kuncoro Giri Waseso yang hadir bersama keluarga.
Sebagai penyambutan staff baru, Bapak Geovannie diberi kesempatan untuk memperkenalkan diri bersama dengan keluarganya yaitu istri dan kedua putra-putrinya. Sebelumnya, ia pernah bekerja sebagai staff di KBRI Madrid dan magang di KBRI Mexico City. Saat di Indonesia, ia juga pernah menjabat sebagai Digital Analis di Direktorat Informasi dan Media.
Masuk pada perpisahan dua staff KJRI Melbourne, dilakukan pemutaran video pesan-kesan dari perwakilan komunitas-komunitas Indonesia yang ada di Melbourne.
Suasana menjadi haru saat Bapak Alfons dan Bapak Wawan diberi kesempatan untuk menyampaikan kesan-pesannya. Pak Alfons menyampaikan bahwa Melbourne adalah kota yang sangat berkesan untuknya, karena merupakan tempat pertama ia ditugaskan sebagai seorang diplomat. Ia akan pulang ke Indonesia pada tanggal 31 Januari 2022, yang kemudian disusul oleh Bapak Anwar Sali pada tanggal 5 Februari 2022.
Pesan dan harapan untuk kedua staff KJRI tersebut mengalir pada kolom chat Zoom Meeting.
Acara tersebut ditutup dengan pemutaran lebih banyak lagi video perpisahan, video lagu oleh salah satu musisi terbaik Indonesia yang ada di Melbourne yaitu Marthin Nanere juga pemberian cinderamata oleh KJRI Melbourne kepada Bapak Alfons dan Bapak Wawan. Tidak lupa pemberian cinderamata oleh DWP Melbourne kepada Ibu Kristi (istri dari Bapak Alfons). Selain itu, Ibu Kristi juga memberikan kenang-kenangan kepada Bapak Konjen RI beserta istrinya.
Selamat datang dan selamat bertugas Bapak Geovannie Foresty Palembangan!
Selamat kembali ke Tanah Air Bapak Alfons dan Bapak Wawan!