VSBC Ulurkan Tangan Bagi Pengusaha Multikultural

Sosialisasi kepada bisnis kecil dengan latar belakang multikultural dilakukan oleh VSBC dan WorkSafe

Industri bisnis kecil semakin berkembang seiring dengan bertambahnya jumlah imigran yang mau mencoba peruntungan mereka mencari nafkah tanpa bekerja untuk orang lain di Australia.

Namun, seringkali bisnis-bisnis kecil ini dirugikan ataupun lumpuh bila dihadapkan dengan masalah-masalah yang sifatnya legal atau perselisihan dengan perusahaan lain yang membutuhkan kehadiran penengah.

Kendala bahasa yang kemudian menghambat kemampuan memahami aturan berbisnis menjadi salah satu faktor penghambat kelancaran bisnis kecil yang dijalankan oleh kelompok etnik di Australia.

Hal ini menjadi bahasan dalam seminar yang diadakan di Multicultural Hub, Elizabeth Street, Melbourne, Februari lalu. Diadakan pada pukul 6 sore, ruangan Red Room dipadati oleh sekitar 20 perwakilan komunitas etnik di Victoria.

Untuk menghapus ketakutan pemilik bisnis berlatarbelakang budaya non-Australia, Victorian Small Business Commission (VSBC) lantas memperkenalkan diri.

“Keberadaan kami di sini adalah untuk bisnis kecil, walaupun kami menerima dukungan dari pemerintah,” kata Judy O’Connell, komisaris dari VSBC yang dibentuk tahun 2003.

Judy menambahkan, komunitas Indonesia – sama seperti etnis lainnya – tidak perlu takut dalam mengutarakan masalah mereka secara terang-terangan kepada VSBC.

“Saya mengerti bahwa banyak orang takut. Tapi semua informasi yang kami terima sifatnya rahasia,” ujar Judy kepada BUSET.

“Jadi, apapun yang kita diskusikan, misalnya sebuah bisnis memiliki perselisihan dengan bisnis lain dan mereka diskusi dengan kami, kami akan menghubungi bisnis yang bersangkutan demi usaha memecahkan masalah tersebut.”

Judy menekankan bahwa VSBC tidak akan membagikan sedikitpun informasi kepada pihak pemerintah karena tujuan mereka adalah untuk mendukung bisnis-bisnis kecil.

Pastikan Keselamatan Pekerja

Kepala Eksekutif WorkSafe Colin Radford

Juga hadir dalam seminar tersebut adalah Kepala Eksekutif WorkSafe, Colin Radford. WorkSafe merupakan organisasi di bawah pemerintah Australia yang memastikan keselamatan para pekerja di perusahaan.

Colin mengatakan bahwa WorkSafe menyediakan layanan training bagi pekerja di perusahaan manapun untuk memastikan keselamatan para pegawai. Dalam waktu satu tahun, terdapat 270 pekerja yang menjadi bagian dari sesi yang menobatkan mereka sebagai health and safety representative ini.

Para health and safety representative memiliki hak legal untuk menghentikan pekerja dari kegiatan mereka jika mengancam keselamatan, misalnya ketika para pekerja konstruksi dihimbau untuk berhenti bekerja karena asap kebakaran hutan.

“[Dalam kasus ini], kami akan memberikan himbauan bahwa pekerjaan apapun di luar gedung harus dihentikan. Dan para health and safety representatives ini memiliki hak untuk mengatakan ‘karena tidak ada masker atau perlindungan organ pernapasan, kita harus berhenti bekerja,'” kata Colin.

Colin mengatakan bahwa WorkSafe juga memiliki 270 orang petugas yang bertanggungjawab dalam memastikan keselamatan tempat kerja. Jumlah tersebut akan mereka tambah demi keamanan semua tempat kerja di Australia, termasuk bisnis kecil yang dijalankan oleh imigran sekalipun.

Mendekatkan Diri ke Komunitas

Untuk menjangkau komunitas seutuhnya, VSBC memiliki beberapa penerjemah yang bisa berbahasa Arab, Dari, Mandarin, Spanyol, Turki dan Vietnam.

“Sekarang usaha kami adalah untuk bekerja lebih dekat lagi dengan pemilik bisnis-bisnis kecil di komunitas agar bisa memberikan dukungan,” kata Judy.

“Kami mencari tahu apa inti dari masalah yang mereka hadapi dan apakah masalah ini berbeda jenisnya dengan bisnis-bisnis yang kesehariannya menggunakan Bahasa Inggris.”

Tumbuh di keluarga yang berbisnis, Judy memang paham bagaimana kesulitan memulai usaha dari nol. Karena hal tersebut, ia memutuskan untuk menyediakan bantuan terhadap bisnis kecil.

“Saya memiliki passion untuk membantu bisnis kecil. Kalau bisnis ini terkena masalah terkait hukum, mereka tidak akan punya kekuatan untuk membela diri di depan instansi hukum yang sifatnya birokratis.”

Judy merasa senang bila melihat bisnis kecil dapat tumbuh dengan baik karena hal tersebut merupakan salah satu passion nya.

“Melihat bisnis ini tumbuh, mengepakkan sayap, inilah tujuan dan passion saya.”

Konsultasi Kesehatan Mental

Komisaris VSBC Judy O’Connell

Judy menambahkan, selain menyediakan jasa mediasi, VSBC juga bahkan menyediakan layanan kesehatan mental bagi pemilik bisnis kecil yang sedang mengalami kesulitan.

“Saya rasa menjalankan bisnis kecil bisa membuat stress. Apalagi kalau misalnya ada perselisihan atau masalah keuangan,” kata dia.

“Kami memiliki daftar organisasi yang dapat membantu mereka dalam menjaga kesehatan mental karena ini sangatlah penting. Jika kesehatan mental Anda tidak maksimal, bisnis Anda juga akan melemah. Jadi Anda harus memperhatikan kesehatan mental Anda.”

Selain mengusulkan organisasi yang dapat memberikan bantuan, VSBC sendiri juga akan turun tangan.

“Yang kami lakukan adalah berusaha mendukung para pemilik bisnis kecil dengan cara menjadi proaktif, dengan memberikan kepada mereka petunjuk bagaimana bisa membiayai mereka sendiri, mengambil waktu istirahat, dan mencari bantuan.”

Melalui sesi yang dihadiri oleh lebih dari 20 perwakilan komunitas multikultural di Victoria, Judy berharap agar jasa yang ditawarkan oleh VSBC dapat dimanfaatkan oleh bisnis kecil yang membutuhkan tenaga penengah.

Nasa