Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang baru saja berlalu selalu disambut hangat oleh masyarakat Indonesia di seluruh dunia. Hari bersejarah ini mengingatkan kembali dimana pada 17 Augustus 1945 bertempat di Jalan Pegangsaan Timur 56 Jakarta Pusat, Ir. Soekarno (almarhum) membaca teks naskah Proklamasi Otentik yang dimulai pada pukul 10:00 dan disambung pidato singkat tanpa teks. Kemudian bendera Merah Putih yang telah dijahit Ibu Fatmawati dikibarkan, disusul dengan sambutan oleh Soewirjo, wakil walikota Jakarta saat itu dan Moewardi, pimpinan Barisan Pelopor. Pada 18 Agustus 1945, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) mengambil keputusan untuk mengesahkan dan menetapkan Undang-Undang Dasar (UUD) sebagai dasar negara Republik Indonesia, yang selanjutnya dikenal sebagai UUD 45. Dengan demikian terbentuklah Pemerintahan Negara Kesatuan Indonesia yang berbentuk Republik (NKRI) dengan kedaulatan di tangan rakyat yang dilakukan sepenuhnya oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Itulah sejarah singkat negara Indonesia yang kita cintai ini dengan keindahan dan keragaman budayanya menjadi destinasi wisata yang menakjubkan. Dari mulai alam yang mempesona, keragaman hayati dan budaya sampai dengan keramahtamahan bangsa, kelezatan kuliner, rekomendasi tempat belanja dan pusat mode desain batik dunia.

KAINUS A Travel Services yang berpusat di kota Melbourne mendukung program Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wonderful Indonesia. Bekerjasama dengan Lotus Hotels and Resorts Indonesia, kami memperkenalkan Pulau Raja Ampat yang memiliki wisata bawah laut terbaik dan keanekaragaman hayati yang melimpah. Ada 540 jenis karang dan 1.511 spesies ikan di Raja Ampat; 75% seluruh spesies karang yang ada di dunia; 10 kali lipat jumlah spesies karang yang ditemukan di seluruh Karibia; terdapat pula 5 spesies penyu laut langka; 57 spesies udang mantis; 13 spesies mamalia laut; dan 27 spesies ikan yang merupakan rumah bagi seperempat keindahan kehidupan laut di bumi, ada di Papua Barat.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2007 tanggal 18 April 2007, salah satu provinsi Indonesia yang termuda ini bernama Irian Jaya Barat (Irjabar), lalu dirubah namanya menjadi Papua Barat. Bersemboyankan “Cintaku Negeriku”, Papua Barat selain memiliki wilayah otonomi sendiri juga memiliki keunikan demografi sebagai berikut: sekitar 53,77% penduduknya beragama Kristen dan hanya 7,03% beragama Katolik, pemeluk agama Hindu dan Budha adalah sekitar 0,11 % dan 0,08%, sisanya sebanyak 38,40% beragama Islam. Gugusan pulau yang berdekatan dan berlokasi di bagian barat Kepala Burung Pulau Papua itulah yang berada di bawah kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat. Empat gugusan pulau-pulau tersebut bernama Pulau Waigeo, Pulau Misool, Pulau Salawati dan Pulau Batanta.

Bulan Oktober atau November adalah saat yang tepat untuk mengunjungi Raja Ampat karena lautnya tenang dan sempurna. Maskapai Penerbangan Nasional, Garuda Indonesia melayani penerbangan domestik setiap hari dari Jakarta, Bali dan Surabaya menuju Bandara Internasional Hasanuddin Makassar yang kemudian akan membawa penumpang mendarat di Bandara Dominik Eduard Osok Sorong. Wisata eksplorasi bawah laut terbaik di dunia ini memerlukan perencanaan yang matang, kendaraan dan speed-boat yang prima, sehingga para penumpang dapat menuju Papua Paradise Eco Resort yang berjarak sekitar 60 kilometer dari Sorong.

KAINUS A TRAVEL Services bekerjasama dengan Lotus Hotels and Resorts Indonesia dapat menyediakan sarana transportasi dan akomodasi yang nyaman sehingga para penikmat ekspedisi bawah laut dapat seefisien mungkin megatur dana dan waktu yang telah mereka persiapkan untuk menikmati tamasya kelautan yang dibimbing oleh para Instruktur Penyelam Profesional yang berakreditasi PADI (Professional Association of Diving Instructors).

Disarankan untuk menginap minimal 3 malam di Papua Paradise Eco Resort yang dimiliki dan dikelola oleh Justin dan Cheryl Duerden. Selain sebagai PADI Instructors, mereka juga aktivis Konservasi Wisata Bahari, memberikan komitmen kepada masyarakat Papua untuk menyediakan fasilitas yang ‘ramah-lingkungan’ dan melindungi kelestarian alam.

Anak-anak di bawah usia 3 tahun dapat menginap di kamar yang sama bersama orangtuanya dengan tidak ada biaya tambahan. Maksimal dua orang anak di bawah usia 12 tahun dapat menginap bersama orangtuanya hanya dengan biaya tambahan 25% dari harga dewasa.

Penginapan yang berupa bungalows di atas air dilengkapi dengan fasilitas hotel berbintang seperti kamar mandi pribadi yang memiliki air dingin dan hangat, brankas untuk menyimpan barang-barang berharga, pekakas modern untuk membuat teh dan kopi, kipas angin, mosquito net dan electrical mosquito repellents untuk mengatasi dan mengurangi ganggauan nyamuk, spring bed yang berukuran besar di dalam kamar utama dan hammock yang diletakkan di beranda agar dapat berayun-ayun sambil menikmati pemandangan laut dan keindahan burung Wilson’s Bird of Paradise.

KAINUS A Travel Services menyediakan Unlimited Diving Package Papua Paradise Eco Resort untuk rombongan yang berjumlah maksimal 12-15 orang lengkap dengan sarana transportasi darat, laut dan udara. Sebelum keberangkatan, para penggememar ekspedisi bawah laut harus memberikan sertifikat kesehatan yang disahkan oleh instansi setempat dan dapat mengambil e-learning courses yang berakreditasi PADI yaitu e-Learning Open Water Diver dan e-Learning Advanced Open Water Diver. Standar penyelam internasional yang diterapkan oleh Papua Paradise Eco Resort, seorang dive-guide hanya dapat memandu 4 (empat) orang penyelam yang akan mengekplorasi ekosistem flora dan fauna yang memiliki lebih 1300 jenis ikan dan sekitar 540 lebih terumbu karang terindah di dunia.

KAINUS AUG15-2