
Pada hari Kamis, 23 Agustus 2018 lalu diadakan Pesta Budaya Indonesia di Warrnambool College, South West Victoria yang dihadiri hampir sekitar 150 siswa dari empat Sekolah Menengah Tingkat Atas. Di antaranya, Warrnambool College sendiri sebagai tuan rumah, Cobden Technical School, Portland High School, dan Lavers Hill. Acara ini juga dihadiri masyarakat Indonesia yang tinggal disekitar South West Victoria untuk berinteraksi dengan murid-murid yang belajar Bahasa Indonesia dan mendorong mereka untuk terus belajar. Tidak ketinggalan, Konsul Jendral Republik Indonesia di Melbourne, Spica Tutuhatunewa turut hadir. Beliau sangat mendukung dan mendorong para siswa untuk belajar budaya dan Bahasa Indonesia karena Indonesia adalah negara tetangga terdekat Australia.

Pesta budaya ini melakukan beberapa kegiatan antara lain: ruang bermain musik tradisional angklung, tarian tradisional pencak silat dan permainan bola kaki yang dilatih oleh relawan pemain bola Indonesia, juga menonton film pendek tentang Indonesia dan Australia.

Salah satu guru Bahasa Indonesia yang sudah lama mengabdi di Warrnambool College dan juga penyelenggara acara ini, Ladhams Michelle mengatakan, “acara ini sangat penting karena membawa budaya Indonesia ke Warrnambool, terutama bagi para siswa yang belum pernah mengunjungi Indonesia. Saya merasakan dan melihat semangat Indonesia pada para relawan yang mengambil bagian di acara ini sehingga kecintaan siswa-siswi semakin meningkat untuk belajar bahasa dan budaya Indonesia”.

Di akhir acara para siswa, guru, dan relawan menyantap makanan Indonesia bersama; seperti rendang, kari ayam, dan nasi yang diolah para siswa Warrnambool College.

Saya, Lolita Harrison, sebagai penulis artikel ini yang adalah siswa Warrnambol College, kelas 12 yang sudah belajar Bahasa Indonesia sejak kelas tujuh dan berkunjung beberapa kali ke Indonesia bersama keluarga, sangat menikmati keseluruhan acara ini, terutama bola kaki dan pencaksilat. Pesta budaya Indonesia tentu sangat penting untuk siswa-siswi dan semua yang terlibat. Harapan ke depan kegiatan seperti ini bisa dilakukan setiap tahun.
Lolita Harrison (Warrnambool College, Grade 12)