Beberapa waktu belakangan ini, laman YouTube banyak dihiasi oleh akun horror yang menyajikan banyak sekali cerita misteri tanah air. Salah satunya adalah ‘Kakak Beradik Podcast’ (KBP) yang merupakan bagian dari MOP channel milik artis ternama Ruben dan Jordan Onsu.
Hanya dalam waktu sekejap saja, KBP banyak sekali menarik minat penggemar cerita mistis baik di dalam maupun luar negeri. Pada tanggal 11 dan 12 Desember 2020 lalu, KBP mengadakan sebuah acara penelusuran mistis yang bertujuan menguak cerita yang selama ini belum pernah dipublikasikan sebelumnya berjudul ‘Untold Story: Tanah Pasundan.’ Acara ini spesial karena tidak ditayangkan di laman YouTube mereka, melainkan disiarkan melalui tiket.com dan kolaborasi dengan happen inc.
Menariknya lagi, dalam waktu yang cukup singkat, lebih dari 70.000 tiket terjual dari dalam dan luar negeri untuk menonton podcast berbayar ini dan bisa dikatakan merupakan kesuksesan di akhir tahun 2020. Acara live di Tanah Pasundan ini diadakan selama 2 hari dengan durasi masing-masing 3 jam non-stop menghadirkan pengalaman mistis yang terjadi. Acara ini merupakan acara live pertama dengan format yang sedikit berbeda dari laman YouTube mereka. Tidak cukup hanya dengan kehadiran host seperti Jordi Onsu yang sering disebut Uncle Jordi, Frislly Herlind dan Holao Fadlan, Untold Story Tanah Pasundan mengundang beberapa bintang tamu seperti Dinar Candy dan Haruka (tgl 11 Desember) serta Ivan Gunawan dan Alshad Ahmad (tgl 12 Desember). Penelusuran mistis ini bukan hanya berada di satu lokasi saja melainkan tersebar di beberapa lokasi meskipun tidak disebutkan dimana tepatnya dalam acara penelusuran kali ini.
Ritual Kebudayaan Tarawangsa dan Karinding
Sesuai dengan Judulnya Tanah Pasundan, KBP menghadirkan dua ritual masyarakat lokal Jawa Barat yaitu Tarawangsa yang dipercaya sudah ada di masyarakat lebih dari 1000 tahun lalu. Tarawangsa sendiri berarti alat musik gesek dua dawai dan digunakan sebagai hiburan para leluhur. Sehingga jika dikaitkan dengan masa sekarang, permainan musik sebagai pengiring tarian pada permainan Tarawangsa ini bisa digunakan untuk memanggil leluhur mereka. Bagi leluhur yang menyukai musik ini akan datang dan menari bersama. Kehadiran para leluhur bisa terlihat dari gerakan penari yang rupanya sudah kesurupan dari sosok leluhur. Hal ini terbukti dengan adanya kru KBP yang tiba-tiba bergabung dengan para penari dan ikut menari dengan sangat cantik dan gemulai mengikuti alunan lagu. Tidak sedikit pula banyak kru lain yang menangis secara massal ketika Tarawangsa dibunyikan. Menurut ahli Tarawangsa, kru KBP yang kesurupan bisa menangis karena suasana hati mereka sebelum mereka kesurupan itu bersedih. Ritual dari hari pertama ini dikenal juga dengan nama rebab tinggi.
Sedangkan di hari kedua penelusuran mistis ini, salah satu acara kebudayaan yang disajikan adalah Karinding, yang juga adalah instrument musik tradisional Sunda yang cara memainkan dengan disentil oleh ujung telunjuk sembari ditempel di bibir. Biasanya, Karinding digunakan untuk mengusir hama pada sawah karena resonansi yang tercipta dapat menyerupai belalang atau jangkrik. Namun tentunya Karinding sendiri dinilai mampu menjadi penghibur, dianggap sebagai media penghantar yang Karuhun (leluhur) dengan dunia sekarang. Pada live acara inipun, terdapat sesajen yang disediakan didekat tempat grup Karinding ini bermain. Seperti tarawangsa, banyak penari yang bergabung ditengah, dan setelah musik selesai dimainkan, ketiga penari tersebut pingsan seakan-akan leluhur lepas dari tubuh mereka. Tidak lama kemudian, setelah Karinding dimainkan kembali, salah satu kru KBP, Kang Nanda yang sering menjadi medium bagi sosok-sosok makhluk astral di lokasi syuting, ikut kesurupan dan bukan hanya itu saja, Ia pun memakan sesajen yang disediakan oleh grup Karinding seperti telur dan daging mentah. Tim KBP percaya bahwa Kang Nanda kesurupan Macan yang sedang mencari makan.
Percaya dan Tidak Percaya
Perjalanan atau pengalaman mistis tentunya tidak bisa diterima oleh semua orang. Oleh karena itu pengalaman menjadi audience dari Untold Story Tanah Pasundan merupakan suatu pengalaman yang tidak bisa dilupakan. Devina, kru BUSET, yang adalah pecinta film horror dan acara misteri memutuskan membeli tiket ini beberapa hari sebelum waktu Live karena rasa pensarannya dengan lokasi-lokasi yang akan dibawakan oleh tim KBP.
‘Saya pribadi sebenarnya takut, tapi masih penasaran’, katanya.
Karena acara live tersebut berlangsung dari jam 2-5 pagi, maka Devina memutuskan untuk menggunakan headset. Pengalaman menggunakan headset sendiri adalah unik karena banyak suara-suara yang terdengar di telinga seperti suara wanita yang tertawa cekikikan, suara keributan seperti di pasar, serta terlihat juga beberapa kali ada penampakan yang tertangkap oleh kamera. Benar-benar sensasi yang luar biasa membuat bulu roma kita berdiri.
Penulusaran tim KBP ini berbeda dari video youtube mereka karena tim KBP seperti Uncle Jordi, Frislly, Holao dan Dinar Candy sendirilah yang masuk ke rumah salah satu peninggalan zaman belanda dan membawa kamera sendiri tanpa kru lain. Sempat beberapa kali mereka ‘diserang’ oleh penunggu di lokasi syuting dan tidak jarang mereka meminta pertolongan oleh tim diluar lokasi untuk datang dan membantu. Hal serupa terjadi pada penelusuran hari kedua, suasana semakin mencekam karena kembali lagi mereka mencoba untuk menelusuri sebuah villa yang sudah lama sekali tidak aktif bersama dengan bintang tamu Alshad Ahmad.
Banyak sekali penampakan yang terlihat seperti wanita menggunakan baju berwarna merah, bayangan hitam lewat dibelakang kru, dan masih banyak lain penampakan yang dapat dilihat oleh tim walaupun sebagian tidak bisa saya lihat secara personal. Uniknya lagi, ada 1 anggota kru yang seharusnya tidak berada di dalam namun karena kesurupan, ia sudah tergeletak didalam villa tersebut. Tidak sedikit dari mereka berusaha menyakiti teman-teman KBP ketika menggunakan tubuh mereka sebagai media berkomunikasi. Bahkan Ivan Gunawan pun kemasukan sosok makhluk halus bertubi-tubi hingga hampir lompat dari lantai paling atas sambil menyuruh mereka untuk pergi dari tempat tersebut.
Cerita mistis Tanah Pasundan
- Jalur Tengkorak Tol Cipularang
Bukan hal baru bahwa Tol Cipularang KM 97 disebut-sebut sebagai Jalur Tengkorak karena hal mistis yang terjadi seperti pengendara mobil melihat nenek yang tiba-tiba muncul di tengah jalan sehingga pengemudi akan banting stir dan mengakibatkan kecelakaan. Ada pula yang sering melihat mobil memberikan dim kepada pengemudi secara konsisten dengan tujuan untuk mengganggu konsentrasi pengemudi. Namun ketika dicek, mobil tersebut tidak nyata. Tak sedikit pula yang menghubungkan kecelakaan yang terjadi dengan Gunung Hejo. Gunung yang berada di Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta itu dikenal sebagai tempat patilasan dan daerah ritual pemujaan sejak zaman kekuasaan Prabu Siliwangi. Tidak sedikit pekerja pembangun Tol Cipularang yang kesurupan karena areanya melingkari Gunung Hejo.
- Babakan siliwangi (Baksil)
Konon di tahun 1980, ada kecelakaan tragis yang menimpa sebuah keluarga kecil yang memiliki seorang anak perempuan bernama Uci. Pada saat kecelakaan terjadi, Uci sempat menanyakan boneka kesayangannya. Namun sayang Uci menghembuskan napas terakhir sebelum menemukan bonekanya tersebut. Sering sekali banyak pengemudi yang mengatakan bahwa ada sosok anak kecil yang dipercaya adalah Uci sedang mencari bonekanya di jalan Siliwangi tersebut. Sama seperti Tol Cipularang, jalan Siliwangi dipercaya menjadi area rawan kecelakaan karena kontur jalan yang kurang baik sehingga menimbulkan kecelakaan.
- Hantu Nancy
Hantu Nancy merupakan cerita mistis yang masih menjadi kepercayaan warga setempat. Bermula dari seorang noni Belanda yang konon katanya bunuh diri dengan melompat dari tangga dekat Aula sekolah SMA 5 Bandung. Namun ada pula yang mengatakan Nancy dibunuh oleh pribumi pada masa itu setelah diperkosa ramai-ramai. Sehingga Nancy sekarang sering sekali menampakan diri kepada manusia yang suka menantangnya. Banyak ritual yang dipercaya dapat memanggil hantu Nancy seperti keliling sekolah 3 kali sambal memanggil namanya dan masih banyak lagi cara-cara lain yang dipercaya dapat memanggil hantu Nancy. Nancy juga dipercaya muncul di jendela tinggi sekolah tersebut yang konon katanya tidak pernah bisa ditutup.
- Tanjakan Maut Emen
Tanjakan yang berada di daerah Subang ini dinamakan Tanjakan Maut Emen yang diambil dari nama seorang supir pemberani yang membawa sebuah bis jurusan Bandung-Subang. Namun bis tersebut terbalik, terbakar dan merengut nyawa supir tersebut yang bernama Emen. Konon, setelah kejadian itu, banyak sekali kecelakaan yang terjadi termasuk tewasnya siswa-siswi dan guru dari salah satu sekolah di Cengkareng yang ingin pergi berwisata ke Ciater tahun 2014 silam. Walaupun banyak sekali yang menyangkal bahwa itu karena ulah Emen, melainkan karena ketidakwaspadaan manusia itu sendiri saat mengemudi kendaraan mereka terutama di tanjakan yang cukup berbahaya ini.
Ivan gunawan dan Kru KBP kesurupan dalam waktu yang bersamaan Salah satu kru KBP kesurupan macan dan memakan daging mentah Alat musik Karinding utnuk membasmi hama Ketiga penari pada ritual Karinding pingsan Kru KBP yang menangis saat Ritual tarawangsa Kru KBP yang kesurupan dan ikut menari saat ritual tarawangsa Ritual tarawangsa