Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia di Victoria (PPIA), yang mengundang perwakilan-perwakilan dari semua pelajar Indonesia yang sedang menuntut ilmu di berbagai universitas di negara bagian Victoria untuk turut bergabung mengasah skill kepemimpinan bersama PPIA Victoria. Sekedar informasi, PPIA Victoria membawahi sembilan PPIA ranting, yakni PPIA Melbourne University, PPIA Monash University, PPIA Swinburne University, PPIA Victoria University, PPIA Deakin University, PPIA William Angliss Institute, PPIA La Trobe University, PPIA Holmes University, dan PPIA RMIT University. Para anggota PPIA ranting inilah yang merupakan sasaran utama LDK atau Leadership Camp 2017.
Untuk tahun ini, Leadership Camp 2017 telah sukses digelar pada 29 September – 1 Oktober 2017 yang lalu di Rowallan Scout Camp, Riddells Creek, Victoria, bertepatan dengan momen mid-semester break dimana kampus-kampus di Victoria memberikan libur 1 minggu kepada mahasiswa. Bisa dibilang ini merupakan timing yang tepat untuk pelaksanaan LDK, karena bisa memberi kesempatan bagi para peserta untuk mengistirahatkan diri sejenak dari rutinitas kampus sambil mengisi dengan kegiatan yang bermanfaat. Tak hanya itu, lokasi Rowallan Scout Camp yang berada sekitar 63 kilometer dari pusat kota, memberikan suasana baru yang segar bagi para peserta.
Jika di tahun sebelumnya tema yang diusung adalah Behind the Scenes, kali ini PPIA Victoria menekankan pada Leaders of Tomorrow. Tema tersebut sejalan dengan tujuan agar para peserta LDK dapat mengasah karakter sekaligus meningkatkan keterampilan untuk menjadi pemimpin yang baik. Hal ini berangkat dari keyakinan bahwa setiap orang pasti memiliki sisi kepemimpinan tersendiri, dan seperti yang dipercayai panitia, bahwa “leaders are created not born by itself”. Oleh karena itu, salah satu misi PPIA Victoria melalui LDK adalah untuk mengembangkan pribadi masing-masing peserta agar bisa lebih percaya diri.
Lebih lanjut, PPIA Victoria mendorong para peserta Leadership Camp 2017 untuk berkolaborasi dengan anggota kelompok masing-masing seraya bekerjasama mengatasi berbagai tugas dan tantangan yang sudah disiapkan. Dengan beberapa guest speaker yang handal, sebut saja Simon Widjaja, Adil SS, Ezra, dan Evan Nathan yang menggambarkan berbagai macam tipe leadership serta skill apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi seorang leader yang baik selama camp berlangsung, para peserta bisa mengembangkan personalised leadership skills mereka masing-masing sekaligus belajar bagaimana meng-handle masalah-masalah yang mungkin timbul dalam berorganisasi.
Dengan menggunakan konsep seminar, berbagai aktivitas berkelompok, permainan seru serta group performance, setiap peserta mendapat kesempatan untuk mengembangkan kemampuan kepemimpinan yang sebenarnya mereka miliki, namun perlu “diasah” agar dapat muncul ke permukaan. Setidaknya terdapat 15 konsep dasar kepemimpinan yang diusung dalam Leadership Camp 2017, yaitu nilai: (1) creativity; (2) communicative and teamwork; (3) time management; (4) confidence; (5) democratic; (6) charismatic; (7) authentic leader; (8) risk taker; (9) critical thinking; (10) integrity and intellectual; (11) responsibility; (12) problem solving; (13) open for criticism; (14) sacrificing themselves for others; dan (15) entrepreneurship.
Ketua Panitia LDK 2017 Adrian Zandri, menyatakan kepuasannya atas kelancaran gelaran LDK tahun ini. “Menurut saya, LDK tahun ini sangat seru dan informatif. Aktivitas dan seminarnya juga saya rasa mencakup banyak sekali ilmu kepemimpinan yang bagus dan inspiratif tentunya. Penyajian materi yang lebih interaktif juga membuat para peserta bisa belajar konsep-konsep dasar kepemimpinan, namun tetap enjoy dan having fun dengan semua kegiatan yang dijadwalkan selama acara berlangsung. Harapan saya semoga LDK tahun depan bisa memiliki program yang lebih baik lagi tentunya, dan juga disambut dengan antusiasme pelajar Melbourne yang lebih tinggi lagi. But overall, untuk seluruh pihak yang sudah ikut berpartisipasi dan membantu berjalannya acara ini, terima kasih banyak semuanya!” ujarnya.
Hal serupa diamini Nesia Cahyono sebagai salah satu dari 20 peserta yang mengikuti LDK. “Saya dapat banyak banget pengalaman dan pengetahuan tentang kepemimpinan. Tidak cuma pembicaranya yang menginspirasi, tapi permainan yang ada juga melatih skill berkerja dalam sebuah tim. Tugas numpuk pun tidak terasa buang waktu ikut LDK”.
***
Apakah kamu terlewatkan untuk mendaftar pada Leadership Camp tahun ini? Jangan khawatir!
PPIA Victoria Leadership Camp 2018 akan kembali hadir di tahun depan dengan mengusung tema yang lebih menarik lagi. Follow akun PPIA Victoria di Instagram (@ppiavic) dan juga Facebook Page (PPIA Victoria) agar tidak ketinggalan berbagai info kegiatan menarik yang diadakan oleh PPIA Victoria.
See you in our next events!
PPIA VIC
