Warna merah muda dan lambang hati tentu sudah menjadi ciri khas hari kasih sayang atau hari valentine yang dirayakan sekali dalam setahun pada tanggal 14 Februari. Pada hari tersebut, orang-orang berbondong-bondong bertukar kado, memberikan coklat, surat ataupun hal-hal romantis lainnya seperti makan malam bersama orang-orang terkasih. Bukan hanya ditujukan untuk pasangan, hari kasih sayang juga ditujukan untuk keluarga, saudara, kakek-nenek ataupun sahabat.

Di berbagai negara, hari valentine dirayakan dengan budaya-budaya yang berbeda namun dengan tujuan yang sama, ialah menunjukkan rasa kasih sayang.
Apakah kamu tahu bahwa hari valentine ternyata memiliki kisah sejarah yang cukup tragis namun romantis?
Dikutip dari Gramedia Blog, sejarah valentine dimulai sejak ditulisnya surat cinta yang puitis pada abad ke 15 oleh seorang imam dan uskup di Terni Italia, Santo Valentine atau pada abad 270 M dikenal sebagai Valentinus.
St. Valentine ialah seorang yang sangat taat terhadap agamanya dan sering membantu sesama. Pada saat itu, St. Valentine sebagai seorang pendeta mengabdi kepada Kaisar Claudius II. Namun karena kebijakan Kaisar untuk melarang para laki-laki lajang untuk menikah dan harus menjadi bala tentara membuat St. Valentine tidak setuju.
Dengan memberanikan diri, St. Valentine melanggar kebijakan tersebut dengan membantu untuk menikahkan para pasangan yang tengah jatuh cinta. Karena hal tersebut, ia mendapatkan hukuman mati dengan cara dipenggal.
Dikisahkan sebelum hukuman mati tersebut dilaksanakan, St. Valentine membantu seorang putri sipir penjara dan jatuh cinta kepadanya. Karena merasa berterima kasih, sipir penjara membalas budi dengan membantu St. Valentine menyelundupkan sepucuk surat cinta untuk disampaikan kapada putrinya sebelum sang pendeta dieksekusi.
Pada abad ke 15, dengan surat ungkapan cinta pertama dengan kalimat penutup “From Your Valentine” akhirnya banyak ditiru untuk mengungkapkan rasa kasih sayang kepada orang terkasih. Lalu pada abad ke 17, perayaan hari valentine mulai menjadi tradisi yang dilakukan di berbagai negara.