Hari Suci umat Kristiani sudah mulai dirayakan bahkan sejak sebulan sebelumnya. Salah dua tempat ibadah warga Indonesia di Melbourne yang telah mengadakan kebaktian perayaan Natal sepanjang akhir November adalah Ensample Melbourne dan Tiberias Church Australia.
Mengambil tema Christmas and The Song of Healing, ruangan gereja Ensample Melbourne dipenuhi hingga 200 jemaat yang mengikuti jalannya ibadah dengan khusyuk.
Setiap sudut ruangan gereja telah dihias dengan ornamen-ornamen Natal bernuansa warna biru dan putih yang menambah kemeriahan perayaan kelahiran Juru Selamat ke dunia. Tak hanya itu, para panitia Natal pun kompak mengenakan pakaian dengan nuansa warna yang sama.
Khotbah pimpinan Pendeta Ivan Sitompul sore hari tersebut diterima dengan baik oleh semua jemaat yang hadir. Ibadah kemudian ditutup dengan puji-pujian Natal, doa berkat serta jamuan makan malam yang menyediakan kulinari khas Indonesia.
Ada yang tidak biasa dari ibadah hari Minggu di Gereja Tiberias Australia yang berlokasi di tengah Kota Melbourne ini. Bahkan sebelum memasuki ruang ibadah, sudah terlihat sebuah pohon Natal yang indah ditemani papan bertuliskan Merry Christmas.
Pendeta Ivan Tanudjadja didaulat untuk memimpin kebaktian spesial ini dimana beliau menjelaskan arti penyertaan Tuhan melalui kelahiran putra-Nya, Yesus Kristus untuk menyelamatkan umat manusia. Khotbah Pdt. Ivan yang dibungkus secara serius namun menarik telah menanamkan nilai-nilai berharga di hati para jemaat.
Ibadah Natal Gereja Tiberias ini juga dimeriahkan dengan penampilan persembahan puji-pujian oleh anak-anak, kaum muda serta jemaat dewasa.
Kebersamaan Natal di Gereja Tiberias pula ditutup dengan acara ramah tamah sambil menikmati sajian makan siang yang telah disiapkan para pengurus gereja.