Setiap 8 Maret dunia merayakan Hari Wanita Internasional dengan tujuan untuk memperingati keberhasilan kaum wanita dalam berbagai bidang, seperti politik, ekonomi dan budaya. Ingin ikut memeriahkan hari wanita internasional 2014, BUSET kali ini menghadirkan daftar wanita hebat zaman modern dalam berbagai bidang.
Salah satu tokoh wanita yang berpengaruh dalam dunia politik adalah seorang pemimpin partai National League of Democracy (NLD) di Burma yang terkenal, Aung San Suu Kyi. Sejak kecil, Aung San Suu Kyi telah dibesarkan dalam keluarga yang senang berpolitik.
Di tahun 1988, Aung San Suu Kyi yang baru kembali ke Burma setelah mengenyam pendidikan dan bekerja di London dan India untuk memimpin kelompok NLD yang pro-demokrasi. Hal ini dipicu oleh kejadian yang sering disebut dengan 8888 uprising yang bermula pada tanggal 8 agustus 1988 dimana pemerintahan militer yang ditaktor menggunakan kekerasan kepada masyarakatnya yang tak berdaya. Pada tanggal 26 Agustus 1988, Suu Kyi membawa lebih dari setengah juta orang untuk melakukan demonstrasi melawan militer Junta demi berdirinya negara yang demokratis. Itulah alasan pertama kalinya dirinya ditahan oleh Junta di tahun 1989.
Setelah beberapa kali masuk keluar penjara oleh karena usahanya dalam membela keadilan di negaranya, di tahun 1991 Suu Kyi menerima Nobel Peace Prize walau saat itu ia masih berada di dalam tahanan. Penghargaan politik lainnya yang ia dapatkan berkat ketangguhannya adalah International Simon Bolivar Prize di tahun 1992 dan Jawaharlal Nehru award di tahun 1993. Suu Kyi akhirnya baru benar-benar bebas pada tanggal 13 November 2010 dan kini telah memulai kembali karirnya dalam dunia politik.
Sekarang ini ia adalah anggota dari Pyithu Hlttaw, mempresentasikan konstitusi di Kawhmu dan akan mencalonkan diri sebagai presiden pada pemilihan di tahun 2015 nanti. Usaha Suu Kyi dalam memperjuangkan keadilan tanpa menggunakan kekerasan memanglah luar biasa dan baiknya kita jadikan panutan dalam berpolitik dimanapun.
Wanita yang satu ini berjasa dalam bidang ilmu pengetahuan alam berkat penemuannya terhadap penyebab bolongnya ozon di daerah antartika. Selain itu Solomon bersama dengan penulis lainnya di Third dan Fourth Assessment Report ikut menganalisa gejala perubahan iklim di Bumi. Wanita kelahiran Chicago, AS ini juga rupanya memiliki glasier dan snow saddle di Antartika yang dinamai atas dirinya sebagai penghargaan terhadap usahanya.
Susan Salomon memang lah ahli dalam bidang atmsofir dan iklim, dan merupakan lulusan Ph.D dalam bidang kimia dari University of California. Rupanya kesenangannya terhadap ilmu pengetahuan alam telah muncul sejak kecil, tepatnya sejak dirinya menonton The Undersea World of Jacques Cousteau. Sejak SMA, ia telah memenangkan berbagai penghargaan dalam bidang kesukaannya itu. Penghargaan lainnya yang ia dapatkan berkat keahliannya adalah Volvo Environment Prize, Service to America Medal dan BBVA Foundation Frontiers of Knowledge Awards in the Climate Change category.
Semoga keberhasilan Susan dalam bidang ilmu pengetahuan alam dapat menginspirasi para perempuan yang juga bercita-cita untuk menjadi seorang ilmuan yang sukses dimata dunia.
Wanita yang berkecimpung dalam dunia ekonomi ini berasal dari Tanah Air kita sendiri, ia adalah Sri Mulyani Indrawati. Sayangnya di Indonesia, namanya tersebar bukan karena kehebatannya, melainkan karena tuduhan korupsi Bank Century yang terjadi beberapa tahun yang lalu. Padahal Sri Mulyani telah menyumbangkan banyak hal kepada Indonesia, terutama dalam menguatkan ekonomi dan nilai rupiah selama ia menjabat sebagai Menteri Keuangan di bawah kepemimpinan Presiden SBY.
Selama masa jabatannya di tahun 2005 -2010, wanita yang memiliki tiga orang anak ini telah membersihkan banyak kasus korupsi pajak dan meningkatkan perkembangan ekonomi di Indonesia bahkan selama masa resesi dunia. Oleh karena kehebatannya tersebut ia telah menerima banyak penghargaan berskala internasional, antara lain Euromoney Finance Minister of the Year oleh Euromoney magazine di tahun 2006; Wanita terhebat urutan ke-23 di dunia, dan pertama di Indonesia oleh Forbes magazine di tahun 2008; serta Asia’s Finance Minister of the year oleh koran Emerging Markets di tahun 2007 dan 2008.
Ketidakpedulian baik oleh pemerintah maupun masyarakyat Indoensia terhadap pencapaian besar Sri Mulyani yang sekarang ini menjabat sebagai managing director di World Bank sungguhlah disayangkan. Banyak orang yang mengatakan bahwa perginya Sri Mulyani ke World Bank merupakan “Indonesia’s loss, and the World’s gain”. Semoga saja kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi negeri kita yang kurang menghargai usaha rakyatnya sendiri yang ingin membuat Indonesia menjadi lebih baik.
Sebagai wanita pertama yang menerima Pritzker Architecture Prize yang amat bergengsi di tahun 2004, Zaha Hadid telah membuktikan dirinya di dunia internasional sebagai arsitek yang berbakat dan profesional. Bangunan-bangunan yang dirancangnya antara lain BMW Central Building di Jerman, Contemporary Arts Center di Ohio dan MAXXI – National Museum of the 21st Century Arts di Roma.
Wanita kelahiran Iraq ini telah menerima ijazah dalam bidang matematika sebelum pada akhirnya mengenyam pendidikan di bidang arsitektur di London. Desainnya yang menggugah banyak orang identik dengan tema futuristik dan geometris.
Rupanya selain merancang banyak bangunan, Zaha Hadid yang telah berumur 63 tahun ini juga banyak menciptakan berbagai karya seni berupa pahatan dan bahkan perhiasan dengan bekerjasama dengan desainer lainnya. Banyak hasil karyanya ini yang dilelang untuk kemudian disumbangkan uangnya kepada lembaga-lembaga yang membutuhkan, seperti ‘A Dolls’ House’ yang berhasil terjual dengan harga £14,000 dan kemudian hasilnya disumbangkan kepada UK charity KIDS.
Kreativitas, inovasi dan ketangguhan Zaha Hadid dalam menciptakan berbagai rancangan yang modern dan inspiratif adalah hal-hal yang bisa dijadikan panutan bagi kaum wanita masa kini.
Siapa yang tidak tahu tentang cerita mengenai Harry Potter yang sudah terkenal di seluruh dunia? Dan siapa juga yang tidak mengenal J.K Rowling, penulis buku Harry Potter? J.K Rowling merupakan penulis tersukses di masa kini dan seri Harry Potter sendiri telah menjadi buku novel terlaris sepanjang masa.
Wanita kelahiran Inggris ini telah mendapatkan banyak sekali penghargaan dalam bidang literatur berkat novel berserinya yang walaupun merupakan buku anak-anak, banyak dibaca oleh kaum remaja dan dewasa. Beberapa penghargaan tersebut antara lain National Book Awards Children’s Book of the year di tahun 1999, British Book Awards sebagai Author of the year 2000 dan Hans Christian Andersen Literature Award di tahun 2010.
Rupanya kesukaannya terhadap menulis telah muncul sejak ia kecil, dan dirinya bahkan sudah pandai membuat cerita mulai sejak umurnya 6 tahun. Oleh karena kesukaannya tersebut, J.K Rowling pun berkuliah di University of Exeter dalam bidang France and Classics. Wanita dengan tiga orang anak ini juga sempat bekerja sebagai peneliti di Amnesty Internasional sebelum akhirnya mendapatkan inspirasi untuk menulis Harry Potter.
Cita-cita yang tidak pernah pupus membuat J.K Rowling mampu menghadapi tantangan yang ia alami selama proses penulisan Harry Potter, termasuk saat ibunya meninggal dan depresi yang dialaminya. Justru kesulitan yang ia alami itu ia tuangkan dalam bukunya yang penuh dengan imajinasi. Oleh karena perjuangan dan keberhasilannya lah J.K Rowling kini telah menginspirasi banyak orang untuk menulis dan membuat cerita yang imaginatif.
