Pada kesempatan kali ini Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Melbourne melaksanakan halal bihalal virtual dalam rangka Idul Fitri 1441 H. Acara berlangsung dengan khidmat, diawali dengan refleksi Ramadan oleh Ustadz Hamim Djufri dan dilanjutkan oleh pemberitahuan kebijakan terbaru dari pemerintah Republik Indonesia dan pemerintah negara bagian, serta pemberitahuan kegiatan terkini dari Indonesian Muslim Community of Victoria (IMCV). 

Pembelajaran di Bulan Ramadan harus tetap dipertahankan di bulan-bulan berikutnya

Ustadzh Hamim Djufri selaku ketua Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Australia menyampaikan dalam ceramahnya bahwa makna puasa tidak hanya berada pada dimensi spiritualnya saja namun juga pada dimensi sosial. 

Pada dimensi spiritual, tentu puasa menebalkan keimanan kita, khususnya di masa pandemi Covid-19 seperti ini. Anjuran-anjuran yang dilakukan saat bulan puasa membantu mengendalikan diri kita agar terhindar dan tidak melakukan hal-hal buruk. “Tidak sedikit dari kita yang banyak melakukan refleksi ulang terhadap apa yang kita lakukan pada tahun-tahun sebelumnya,” jelas Ustadzh Hamim. Terlebih, puasa yang harus dijalankan ditengah situasi pandemi ini telah memberikan banyak waktu yang dapat dilakukan untuk membaca dan menambah ilmu tentang agama. 

Pada dimensi sosial, Ustadzh Hamim menjelaskan bahwa puasa telah mengajarkan kita untuk terus bersyukur dan membantu sesama. Beliau memberi contoh bahwa keharusan untuk menahan lapar dan minum ketika berpuasa membuat kita sadar dan lantas bersyukur terhadap hal-hal yang sebelumnya dapat kita nikmati setiap hari. “Mensyukuri apa yang kita nikmati setiap hari. Ada banyak orang-orang yang diuji dengan kelaparan, ada banyak orang-orang yang diuji dengan kesusahan hanya untuk menaruh makanan di atas mejanya,” tuturnya. Dengan memiliki rasa syukur, hati kita akan tergerak untuk membantu satu-sama lain, “tidak lagi mementingkan diri kita sendiri, tapi mampu untuk berbagi dengan orang lain, mampu berempati dengan orang lain, mampu memberikan sedikit dari harta kita untuk orang lain yang membutuhkan. Kita memberikan sebisa kita, sesuai kadar dan kemampuan kita.”

Di akhir ceramah, Ustadzh Hamim menekankan bahwa aspek internal dan eksternal ini penting untuk dimiliki setiap muslim dan masyarakat pada umumnya, “tidak saja kuat imannya, tapi kemudian bisa bersosialisasi dengan baik kepada siapapun tanpa memandang ras, agama, dan sebagianya,” ucap Ustadzh Hamim. Ia juga berpesan agar segala pelajaran dan kebiasaan baik yang didapatkan di bulan Ramadan tetap dipertahankan dan ditingkatkan di bulan-bulan berikutnya walaupun Ramadan telah berakhir.

Kebijakan terkini dari pemerintah RI seputar Covid-19

Kondisi terbaru di Indonesia dan Australia

“Di Australia, kita bisa melihat bahwa kurvanya sudah turun, sangat rendah sekali. Di sejumlah negara bagian bahkan berminggu-minggu sudah tidak ada kasus, hanya di Victoria yang dalam beberapa hari terakhir masih ada kasus baru sampai dengan lima,” ujar Spica Tutuhatunewa selaku Konsul Jendral RI untuk Melbourne.

Menanggapi kabar baik ini, sejumlah larangan ketat untuk mendukung social distancing telah dilonggarkan. Walaupun begitu, himbauan dari pemerintah Australia tetap sama, protokol kesehatan harus tetap diperhatikan walaupun restriksi sudah dilonggarkan. Masyarakat Victoria khususnya tetap dianjurkan untuk tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak. Murid-murid yang kembali bersekolah dan pekerja yang masih harus pergi ke kantor harus tetap menjaga kebersihan dan social distancing.  

Di Indonesia, regulasi semakin diperketat mengingat jumlah kasus dan angka kematian yang tinggi dibanding Australia. Kota-kota besar telah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBBB) dan sebagian besar Pegawai Negeri Sipil (PNS) masih harus bekerja dari rumah. 

Regulasi untuk penerbangan internasional

  1. Penerbangan dari Australia ke Indonesia

Bagi Warga Negara Indonesia (WNI) di Australia yang hendak pulang ke Indonesia, ada beberapa dokumen yang harus dipersiapkan sebelum mendarat di bandara RI. 

  • Surat kesehatan/Health certificate

Surat kesehatan ini harus diperoleh dari klinik kesehatan di Australia dan sebisa mungkin menyatakan bahwa Anda bebas dari Covid-19. Ini tidak mudah didapatkan karena di Victoria hanya mereka yang mempunyai gejala yang dapat melakukan test untuk Covid-19. Sebagai alternatif, klinik swasta dapat membantu walau dengan biaya yang cukup tinggi. 

Mereka yang tidak memiliki surat kesehatan tetap dapat masuk ke Indonesia setelah melalui prosedur kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah RI. Dalam masa menunggu hasil tes kesehatan, WNI harus dikarantina di tempat yang telah disediakan. 

  • Surat keterangan jalan dari KJRI 

Dokumen ini hanya diperuntukan bagi WNI yang berdomisili diluar Jakarta. Surat ini bebas biaya dan dapat diperoleh dengan menghubungi KJRI setempat.

Orang Indonesia yang tidak mempunyai paspor Indonesia belum bisa masuk ke Tanah Air kecuali mereka yang mempunyai KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas) atau KITAP (Kartu Izin Tinggal Tetap). Hal ini dikarenakan Indonesia sedang menghentikan aturan bebas visa on arrival untuk sementara dan tidak memberikan visa kepada warga negara manapun. 

2. Penerbangan dari Indonesia ke Australia

Sampai saat ini pihak Australia hanya memperbolehkan warga negara Australia dan pemegang visa permanent resident untuk dapat masuk ke Australia. 

Pelayanan konsulat dan perpanjangan paspor 

Konsulat masih tetap buka dengan mempekerjakan sebagian stafnya dari rumah. Bagi yang memerlukan informasi atau bantuan disaat-saat kritis seperti ini dapat menghubungi hotline KJRI di 0477 007 075. 

Perihal urusan paspor, antrian pembuatan dan perpanjangan paspor akan kembali normal di bulan Juli atau Agustus. Sampai saat ini pihak konsulat masih memprioritaskan WNI yang masa berlaku paspornya akan habis sebentar lagi. 

Kegiatan terkini IMCV

Sebelum halal bihalal diakhiri dengan diskusi, Presiden IMCV Teguh Iskanto memaparkan kegiatan terkini yang tengah dijalankan oleh IMCV.

  1. Pelayanan rohani

Pelayanan rohani seperti pembukaan tempat ibadah telah kembali dibuka dengan mengikuti protokol kesehatan yang sangat ketat. Karena regulasi terbaru hanya memperbolehkan sebanyak 20 orang dalam satu ruangan, masyarakat yang ingin beribadah di masjid disarankan untuk membuat appointment online terlebih dahulu dengan pihak masjid. Didalam masjid, aturan social distancing yang sudah berlaku harus tetap diberlakukan dan pihak masjid akan mendata informasi jamaah untuk mengantisipasi jika terjadi wabah di tempat itu. 

2. Pelayanan publik

Dari minggu ketiga diberlakukannya lockdown di Victoria, IMCV telah melaukan sejumlah pelayanan publik yang dinamakan IMCV Community Relief Initiative.Berikut jenis-jenis kegiatannya. 

  • Konseling (Pemberian konseling untuk masyarakat yang terjangkit depresi dan kekerasan dalam rumah tangga)
  • Food hampers (Distribusi paket makanan untuk keluarga dari segala latar belakang)
  • Groceries assistance (Membelanjakan kebutuhan pokok untuk masyarakat yang tidak bisa melakukannya sendiri karena alasan mobilitas)
  • Financial assistance (Membagikan sebagian infaq dan sodaqoh untuk orang-orang yang membutuhkan)

Tity