Jika kita mendengar mengenai film anak, kadang yang pertama kali terbayangkan adalah film animasi dengan target semua umur. Namun beda hal nya dengan film tentang anak. Baik mengenai anak kecil maupun remaja, banyak sekali film dengan tema anak yang membawa kita kembali ke masa kecil kitaatau menjadi remindersaat kita menjadi orangtua.
Kali ini Buset punya beberapa rekomendasi film seru yang berhasil mengangkat tema anak yang menggambarkan hubungan anak dengan dunia luar, baik dengan keluarga maupun dengan lingkungan sekitarnya. Cocok untuk menjadi kegiatan selama mengisi liburan sekolah Juli ini.
Paper Moon (1973)
Paper Moon seringkali disebut-sebut sebagai salah satu film klasik terbaik sepanjang masa, menjadikan Tatum O’Neal sebagai aktris termuda sepanjang sejarah yang dianugerahi Academy Awards ketika umurnya baru sepuluh tahun saat itu.
Film drama komedi ini diperankan oleh Tatum O’Neal dan ayah aslinya Ryan O’Neal, bercerita tentang anak kecil bernama Addie Loggins dan penipu ulung Moses Pray yang bertemu di pemakaman Ibu Addie. Setelah suatu insiden terjadi, Moses yang dianggap sebagai bapak dari Addie yang dari dulu tidak jelas identitasnya ini kemudian terpaksa mengajak Addie ikut bersama melakukan petualangan penipuannya.
Tingkah cerdas Addie Loggins membuat hubungannya dengan Moses Pray menjadi semakin rumit. Film besutan Peter Bogdanovich memang masih tersaji hitam putih, tapi dijamin sangat menarik dan tidak membosankan untuk ditonton apalagi untuk kamu yang suka road movie.
Lady Bird (2017)
Ini adalah debut film dari aktris cantik, Greta Gerwig. Saat dirilis tahun 2017, film ini segera mendapat sambutan hangat dan diganjar banyak nominasi (Golden Globe hingga Oscar). Film ini memang banyak terinspirasi dari kehidupan Greta sendiri, meski ia enggan menyebut Lady Bird sebagai film autobiographical. Bercerita mengenai kehidupan remaja perempuan yang menamakan dirinya sendiri sebagai “Lady Bird” (diperankan oleh Saoirse Ronan) dan hari-hari terakhirnya sebagai pelajar SMA di kota Sacramento.
Film ini menggambarkan kompleksnya pencarian jati diri seorang remaja perempuandi kota kecil. Mulai dari hubungannya dengan sang ibu, pendidikan, hingga problem asmara. Penggambaran hubungan antara ibu dan anak yang apa adanya menjadi keunggulan film ini. Akting aktris Saoirse Ronan dan Laurie Metcalf (yang berperan sebagai ibu dari Lady Bird) sukses membuat penonton tertawa, menangis, dan yang pastimembuat banyak orang berefleksi terhadap hubungan dengan orang-orang yang dicintai, khususnya pada masa remaja.
Boyhood (2014)
Film Boyhood mungkin adalah film coming of age yang paling unik dengan proses pembuatan filmnya membutuhkan waktu 12 tahun. Proyek film Boyhood dimulai tahun 2002 dan selesai tahun 2014. Sang sutradara, Richard Linklater, ingin menghadirkan sosok-sosok dalam film serealistis mungkin. Maka selama proses pembuatannya tetap diperankan oleh aktor-aktor yang sama. Sosok Mason misalnya, diperankan oleh Ellar Coltrane sejak usia enam tahun hingga 18 tahun. Begitu pula dengan sosok orangtua Mason yang diperankan dengan gemilang oleh Ethan Hawke dan Patricia Arquette.
Walaupun Boyhood jelas-jelas merupakan karya fiksi semata, film ini sukses membuat kita sebagai penonton menaruh hati kepada tokoh Mason dan keluarganya. Baik di masa-masa yang manis maupun pahit sekalipun. Belum lagi Linklater jeli menyelipkan musik dan perangkat teknologi yang sesuai pada eranya saat itu.
Salawaku (2016)
Salawaku adalah film road movie Indonesia yang dirilis pada tahun 2016 tentang anak laki-laki kecil bernama Salawaku dari Pulau Seram di Maluku dan perjalanannya untuk menemukan sang kakak yang kabur dari desa. Disutradarai oleh Pritagita Arianegara, tokoh Salawakuyang diperankan oleh anak Maluku asli, Elko Kastanya, sukses membuat film ini lucu dan intens sekaligus, mengangkat tema yang berat dengan diselingi humor yang membuat film ini sangat menarik untuk ditonton.
Jika kamu belum pernah ke Maluku sebelumnya, dijamin film ini akan membuat kamuinginmengunjungi lokasi-lokasi syutingfilm ini di Pulau Seram.Di film ini, Maluku memang seolah dijadikan subyek tersendiri dalam film ini, dimana keindahannya dilukiskan melalui hubungan Salawaku dengan alam dan budayanya yang menggiring alur cerita film ini.
Kesuksesan Salawaku diakui oleh festival-festival baik nasional hingga internasional, memenangkan penghargaan mulai dari Indonesian Film Festival(IFF), hingga Tokyo International Film Festival(TIFF) pada 2016 lalu.
Mamma Mia! (2008)
Teater musikal Mamma Mia! Tentu sudah tak asing lagi dan begitu populer di kalangan pecinta musikal West End dan Broadway, serta tentu saja bagi penggemar kelompok musik ABBA. Tahun 2008 kisah ibu dan anak berlatar sebuah pulau di Yunani ini diangkat ke layar lebar. Berkisah tentang single mother pengelola penginapan bernama Donna (Meryl Streep) yang akan menikahi anaknya, Sophie (Amanda Seyfried). Kisah menjadi rumit ketika Sophie mengundang tiga mantan pacar ibunya dengan harapan ia akan menemukan sosok ayah yang sebenarnya untuk mendampinginya di hari pernikahan.
Para mantan pacar sang ibu ini diperankan oleh aktor ganteng kawakan di antaranya Pierce Brosnan, Colin Firth, hingga Stellan Skarsgård. Penampilan mereka memberikan karakteristik dan energi tersendiri, dan disatu sisi diimbangioleh hubungan antara Sophie dan Donna yang manis dan bikin terharu
Lagu-lagu dari ABBA yangtidak lekang waktudan catchyini bikin penonton dari berbagai era ikut bernyanyi (paling tidak bersenandung). Sekuel film ini akan hadir tahun ini dan sebelum menonton film keduanya, tonton saja dulu film garapan Phyllida Lloyd ini bersama keluarga.
Little Miss Sunshine (2006)
Film selanjutnya yang perlu dintonton adalah Little Miss Sunshinegarapan pasangan sutradara Jonathan Dayton dan Valerie Faris. Film ini sukses menggambarkan sebuah keluarga disfungsional dengan sangat ringan dan lucu, namun juga sarat pesanyang dalam.
Walau film ini tidak sebatas mengenai anak saja, hubungan antara seluruh anggota keluarga dilukiskan dengan sangat gamblang dengan takaran humor dan drama yang pas, mengaduk-aduk emosi kita sepanjang perjalanan keluarga ini dalam mengantar Olive (Abigail Breslin), sang anak perempuan kecil yang masih berumur tujuh tahun,untuk mengikuti kontes kecantikan yang telah ia damba-dambakan sejak dulu.
Olive bersama ibu, ayah, kakak, om, dan kakeknya yang masing-masing memiliki kepribadian dan tujuan yang amat unik melakukan perjalanan yang berharga dan tak terlupakan dari New Mexico ke California dengan mobil combi kuning yang sampai sekarang menjadi ciri khas film yang sangat lucu ini.
Asa
