Oktober identik dengan perayaan Halloween. Beberapa kegiatan yang biasa dilakukan tepat di hari terakhir bulan ke-sepuluh ini adalah trick-or-treat, menghadiri pesta kostum, berdandan sebagai sosok hantu, mengukir pumpkin, nonton film horror, mendatangi tempat berhantu dan berbagi cerita hantu. Tak ketinggalan, Hollywood juga selalu merilis film horror dan mengincar lakunya film mereka dengan menggunakan suasana mencekam menuju Halloween tersebut.
Dengan semaraknya perayaan Halloween, di edisi Oktober ini, BUSET juga ingin berbagi pengalaman seram yang pernah dialami para teman seperjuangan kita yang tinggal di Melbourne. Ternyata dimana-mana sama saja. Hantu memang tidak memilih tempat, dan di setiap kota pasti ada cerita horror-nya masing-masing. Maka itu, jika beberapa kejadian seperti demikian tidak bisa dicegah, hendaknya kita selalu ingat untuk jaga sikap, terutama di tempat-tempat yang seram. Happy Halloween!
“Suatu hari gue sedang belajar bersama dan kelaparan sehingga ingin memesan pizza. Setelah memesan beberapa macam pizza, dikalkulasi delivery-nya bakal tepat pukul 9 malam. Setelah ditunggu beberapa jam, kok pizza-nya ga datang-datang, akhirnya kita menelepon kembali tempat pemesanan pizza tersebut. Dan toko pizza yang ditelepon mengatakan bahwa yang antar tadi mengalami kecelakaan hebat dan meninggal dunia. Jadi, pizza-nya belum sempet keantar. Tapi besoknya bel rumah kita berbunyi tepat jam 9 malam, dan selalu pas dilihat, nggak ada orangnya. Untuk menghentikan bel itu kita harus bilang, ‘thank you, we already received the pizza’.”
“Suatu malem gue sama teman-teman gue lagi di Lygon Street, Carlton. Kita cari parkir, dan abis parkir kita jalan kaki mau ke sebuah restoran. Ketika kita lagi jalan, tiba-tiba gue ngerasa aneh dan gimana gitu. Pas gue nengok ke sebelah kiri gue, ada gedung yang banyak jendelanya. Dan walaupun gelap, dari jauh gue bisa lihat di jendela-jendela itu banyak perempuan pucat dan pake baju putih lagi ngeliat ke arah gue. Karena ngerasa serem dan penasaran, gue tanya ke teman gue itu building apa, dia bilang nggak tau. Jadinya kita jalan terus aja dan gue ngga ngomong apa-apa. Ternyata akhirnya pas pulang kita liat nama gedungnya dan itu building Royal Women’s Hospital!”
“Suatu malam, abis gue nonton TV, gue ketiduran di sofa apartemen gue yang di Lonsdale. Tengah malam gue tiba-tiba kebangun karena ada yang manggil-manggil nama gue. Pas gue buka mata, ruangannya gelap, dan gue liat nggak ada siapa-siapa. Jadi gue tidur lagi. Nggak berapa lama, ada lagi yang manggil-manggil nama gue. Manggilnya nggak kenceng, lebih kayak bisik-bisik gitu. Sambil buka mata, gue langsung mikir palingan housemate gue iseng nih dari tadi pengen gangguin gue tidur. Nggak taunya tetep nggak ada siapa-siapa, dan pas gue mau bangun, gue baru sadar kalau gue nggak bisa gerakin badan gue. Kayak ada yang niban badan gue rasanya berat banget. Gue panik dan langsung berdoa ‘Bapa Kami’. Nggak berapa lama baru deh badan gue bisa gerak dan baru ingat kalau housemate gue lagi di luar kota.”
Tempat Berhantu di Melbourne
Selain sebagai kota wisata, kota pelajar dan kota ternyaman sedunia, Melbourne juga terkenal mempunyai beberapa tempat berhantu. Dan yang paling popular adalah tiga tempat sebagai berikut:
Princess Theatre yang terletak di 163 Spring Street merupakan salah satu tempat berhantu di jantung Kota Melbourne. Dibangun pada 1854, tempat ini menjadi favorit warga lokal. Sayangnya hantu Frederick Baker; seorang aktor yang meninggal beberapa saat setelah pentas, hingga kini digosipkan sering berkeliaran di sekitar panggung dan ruang ganti.
Selama bertahun-tahun sebuah bangku di baris ketiga dari depan dikosongkan sebagai lambang penghormatan untuknya.
Terletak di 377 Russell Street, Melbourne VIC 3000, Old Melbourne Gaol merupakan salah satu tempat yang terbanyak hantunya di Negara Bagian Victoria. Dibuka pada 1845, tempat ini merupakan sarang dari kriminal paling berbahaya di Australia. Ned Kelly, contohnya, adalah narapidana yang dijatuhi hukuman gantung di tempat ini bersama dengan 132 orang lainnya. Sejarah juga mencatat Elizabeth Scott sebagai perempuan pertama yang dihukum gantung di penjara ini.
Meski sudah berhenti beroperasi sejak 1929, namun sampai saat ini dikatakan masih sering ada suara-suara aneh dan penampakan hantu di tempat tersebut. Pada 1972 Old Melbourne Gaol dibuka kembali sebagai atraksi turis, tempat ini dapat dikunjungi setiap hari kecuali Natal dan Paskah selama pk. 9.30-17.00. Ada pula tur malam bagi yang siap secara mental dan raga.
Tempat yang terletak di persimpangan Victoria Street dan Elizabeth Street ini selalu ramai dikunjungi orang saat pagi dan siang hari yang datang untuk belanja. Tetapi pada malam hari, tempat ini termasuk tempat yang penuh hantu.
Alkisah, Victoria Market jaman dahulu merupakan tempat pemakaman pertama di Melbourne dimana sekitar 50,000 jasad telah dikubur di sana, termasuk John Batman, Pendiri Kota Melbourne yang dimakamkan di bawah patungnya di tempat parkir.
Rumornya juga ada dua hantu yang sering bergentayangan di tempat penjualan buah. Mereka adalah orang yang melarikan diri dari penjara.
sasha
berbagai sumber