‘CEK TOKO SEBELAH’ Australian Tour

COMING TO SYDNEY, BRISBANE AND MELBOURNE
and now to CANBERRA and PERTH!!!!

TICKET:
Early Bird $15 (limited time only)
General = $18

Sydney, 21 March — SOLD OUT —
purchase ticket now: www.trybooking.com/OQED
Ritz Cinema, 45 Saint Pauls Street, Randwick, NSW 2031
Session Time: 7pm
Information: Kevin (0415 866 146)
AIYA NSW Members get $5 off*
(*Sydney screening only, limited tix, t&c applies, call for more info)

Brisbane, 22 March
purchase ticket now: www.trybooking.com/ORNJ
Schonell Theatre
Building 21 Complex, Union Road, St. Lucia, QLD 4072
Session Time: 7pm
Information: Ivan (0425 331 370)

Melbourne, 23 March — SOLD OUT —
purchase ticket now: www.trybooking.com/OPDO
Cinema Nova
380 Lygon Street, Carlton, VIC 3053
Session Times: 6pm & 8.45pm
Information: Kevin (0415 866 146)

Karena permintaan yang popular, ‘Cek Toko Sebelah’ Australian Tour akan mengadakan ADDITIONAL SCREENING di Canberra dan Perth

TICKET:
AIYA member: $10
General = $15

Canberra, 21 March 2017
purchase ticket now: www.trybooking.com/ORNJ
Dandy Cinemas
Canberra Centre, 2/148 Bunda St, Canberra, ACT 2601
Session Time: 6.30pm
Information: act@aiya.org.au

Perth, 6 April 2017
purchase ticket now: www.trybooking.com/PGVQ
Cinema Paradiso
164 James St, Northbridge, WA 6003
Session Time: 6.30pm
Information: act@aiya.org.au

*

Cek Toko Sebelah (CTS) is a box office drama-comedy directed by one of the most celebrated stand-up comedian/director, Ernest Prakarsa. The film has recorded more than 2.5 million viewers since its release on Dec 28, 2016 making it as one of the top 10 most watched Indonesian movies.

CTS depicts a story of an Indonesian-Chinese father who wants to inherit his shop to his youngest son, Erwin meanwhile the eldest son, Yohan, believes that he deserves to take over the shop compared to his brother.

*****

Film yang disutradarai, ditulis, dan dimainkan oleh Ernest Prakasa ini memang berhasil menarik perhatian netizen Indonesia. Ernest serta Gisella Anastasia, dua pemeran utama dari film ini pun terpaksa termakan nazarnya sendiri lantaran syarat yang mereka utarakan telah terpenuhi. Gisel akhirnya mengamen di metromini setelah syarat ‘Cek Toko Sebelah’ (CTS) ditonton oleh lebih dari 2 juta orang terpenuhi. Sedangkan Ernest akhirnya membotaki kepalanya setelah CTS ditonton oleh 2,5 juta penonton.

Namun, bagaimana sih cerita dari film Indonesia yang sejak 28 Desember 2016 diperbincangkan banyak orang? ‘Cek Toko Sebelah’ merupakan sebuah film drama komedi yang mengusung latar belakang Tionghoa. Menceritakan mengenai lika-liku kakak beradik Yohan (Dion Wiyoko) dan Erwin (Ernest Prakasa) dalam menentukan masa depan dari toko kelontong Ayah mereka, Koh Afuk (Chew Kin Wah).

Yohan merasa bahwa dirinyalah yang layak untuk melanjutkan toko tersebut karena ialah sang kakak. Namun, Koh Afuk berpendapat beda. Koh Afuk malah meminta Erwin untuk berhenti dari pekerjaan mapannya untuk melanjutkan usahanya lantaran dirinya tak begitu percaya dengan anak sulungnya.

Yohan memang memiliki riwayat karir yang kurang mantap, ia suka berjudi, dan bahkan pernah masuk penjara. Sedangkan Erwin berpendidikan tinggi dan berkarir cerah. Namun, Erwin mendapat tawaran yang lebih baik dari kantornya, membuatnya bingung mau bagaimana.

Kisah mereka pun diwarnai oleh kedua pacar masing-masing. Ayu (Adinia Wirasti), sebagai istri dari Yohan mendukung Yohan untuk melanjutkan toko Ayahnya. Natalie (Gisella Anastasia), pacar Erwin ini tak setuju kalau Erwin berhenti dari pekerjaannya.

Unsur komedi pekat dalam film ini karena melibatkan lebih dari 20 komedian. Namun unsur drama yang dihasilkan oleh akting Dion Wiyoko dan Adinia Wirasti juga menambah kedalaman cerita ini.

Kedua unsur tersebut saling melengkapi satu sama lain sehingga menghasilkan film yang dapat membuat para penontonnya tak hanya merasa terlibat akan para karakternya, namun juga memberikan hiburan, serta menyampaikan pesan-pesan moral bagi para penontonnya.

JLie